Sunday 8 September 2013

Cegah Musibah walau dengan Kurma sebelah

Assalamualaikum wrwb
My dear ....salah satu dari rukun iman adalah percaya takdir ...dan bicara takdir Allah adakalanya manis (kenikmatan atau  kebahagiaan)  dan adakalanya pahit, (kesengsaraan atau musibah)...
Kiat Mencegah Musibah adalah Sedekah; maka cegahlah musibah walau dengan sebelah kurma ...

Pada suatu hari, saat seorang supir memasuki jalan sempit di pasar Cibatu berpapasan dengan truk lain arah; maka spontan  supir itu memepet mobil ke sebelah kiri  dan tanpa disadarinya mobil itu merindas beberapa ikat kangkung  milik tukang sayur yg dijajakan di pinggir jalan sekitar pasar...terlihat wajah miris,  kecewa dan raut muka yang susah karena nafkah buat keluarganya  hanya mengandalkan keuntungan hasil jualannya; namun begitu kena musibah tadi dia kaget dan terpikir di benaknya bagaimana punya untung kalau sayur yang dia jual hancur... teman sebelahnya berucap dan empati terhadap saudara sesama tukang sayur  itu..
lemparkanlah uang pak (mungkin maksudnya sebagai ganti yang rusak; sekalipun tidak salah setiap pengeluaran bisa jadi sedekah dan sedekah mencegah musibah)..
Karena merasa tidak bersalah dan faktor bukan kesengajaan maka tuannya dari supir itu nyahut dan tanpa merasa dirinya salah...maap bu itu bukan sengaja...maap ya... (minta maap adalah tindakan yang baik akan tetapi  tidak benar sebab kangkung rusak tidak kembali jadi baik dengan cukup  minta maap...lebih baik lagi disamping minta maap juga mengganti kangkung yang rusak paling  hanya lima ribu atau sepuluh ribu)... lanjut...
Jalan sudah tanpa ada penyelesaian dari  masalah...dan berlalu sudah hingga sampai di jalan tol ibu kota... rupanya supir entah kantuk atau ngelamun mobil hampir membentur bus sebelah kanan kemudian dikembalikan ke kiri juga hampir membentur tembok tebing hampir saja maut merenggut semuanya itu..
Allahu akbar ... menyebut dan teriak  dan dalam hati menjerit hari ini rupanya malakul maut menjemput sedikit ciut dan semaput...alhamdulillah terhindar dari maut  dan selamat semua awak mobil (rupaya Allah menunjukkan kasih sayangnya dan memberi peluang tuk kembali di jslanNya)...
Sampai ditempat tujuan tuan tadi tanpa sadar telah lepas cincin dari jarinya kemudian dia cari dalam mobil ternyata raib dan tuan tadi sangat terpukul dan lebih kecewa dari pada tukang sayur karena  cincin yang sangat disuka  bukan hanya harganya 15 juta bahkan  sangat dicintainya ....
Akhirnya sadar dan cincinpun tidak kembali walau sudah menyadari kesalahannya; kalo saja saya bersedekah dengan uang sepeser maka cincinku tidak tergeser...sesal sudah tidak ada guna...

Salah seorang hamba menceritakan kejadian yang dialaminya agar tidak terulang oleh saudaranya...
Saat itu seorang hamba keluar dari Rumah Sakit Cicendo selesai periksakan matanya...ada pengemis menadahkan tangannya dan berkata...kasihanilah tuan saya butuh makan... spontan tangan si hamba merogoh sakunya lalu kemudian berbisik dalam hatinya; lihatlah orang itu... rupanya si hamba tadi melihat pisik peminta-minta dengan kondisi sehat dan segar bugar..
Kemudian tangan si hambapun tak jadi ngambil uang walapun cuma receh...dan berguman dalam hatinya...masih sehat dan segar bugar kok minta;  dan memberipun tidak jadi...
Saat dalam kendaraan umum sihamba mendapat telpon lalu merespon dengan obrolan blablabla...kemudian turun dari kendaraan lupa hp ditaroh dimana dan tertinggal di mobil tersebut kemudian mencarinya dan trntu saja tidak muncul kembali...klo saja receh dia berikan kepada peminta-minta dia tidak akan kehilangan hp yang harganya 5 juta itu...subhanallah..

Hadis riwayat Adi bin Hatim ra. ia berkata,  Aku mendengar Nabi saw. bersabda, Barangsiapa di antara kalian ingin menutup dirinya dari neraka hanya dengan separoh kurma, maka hendaklah dia melakukannya (547)

Hadis riwayat Abu Hurairah ra. ia berkata,  Ketika turun ayat,  من يعمل سوءا يجز به  (Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, niscaya akan diberi pembalasan dengan kejahatan itu), orang-orang Islam merasa sedih sekali. Tetapi kemudian Rasulullah saw. bersabda, Sederhanalah dan jangan terlalu berlebih-lebihan. Berusahalah melakukan yang benar. Setiap musibah yang menimpa seorang muslim adalah pelebur dosanya, bahkan hanya karena tertusuk duri  (1492)

Komentar
0 Komentar

0 komentar:

Post a Comment

.
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More