Thursday 1 January 2015

Ilmu dan Petunjuk

Hadis riwayat Abu Musa r.a.,  dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda, Perumpamaan Allah yang Maha mulia lagi Maha Agung dalam mengutusku untuk menyampaikan petunjuk dan ilmu, adalah seperti tetesan hujan yang membasahi bumi. Bumi tersebut sebagian lahannya ada yang subur sehingga bisa menyerap air serta menumbuhkan rerumputan dan sebagian lagi berupa tanah-tanah gundul yang dapat menahan air lalu Allah memberikan manfaatnya kepada manusia, sehingga mereka dapat meneguk air, memberi minum, dan menggembala ternaknya di tempat itu. Tetesan air hujan tersebut juga bisa jatuh di lahan yang lain, yaitu lahan gersang yang sama sekali tidak dapat menahan air dan tidak dapat menumbuhkan rerumputan. Itu semua adalah perumpamaan orang yang pandai (tahu) tentang agama Allah dan memanfaatkannya setelah aku diutus oleh Allah. Dia tahu dan mau mengajarkan yang diketahuinya. Juga perumpamaan orang yang keras kepala yang tidak mau menerima petunjuk Allah yang karenanya aku diutus 





Jumat, 26 Desember 2014, Misbah <abah.misbah@gmail.com> menulis:

Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.


__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)

NANDANG MISBAH <zul.misbah@gmail.com> menulis:

Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezki) dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan. (Al-Baqarah - 2:245)




Selasa, 23 Desember 2014, NANDANG MISBAH <zul.misbah@gmail.com> menulis:
Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah [Yang dimaksud dengan memusnahkan riba ialah memusnahkan harta itu atau meniadakan berkahnya. Dan yang dimaksud dengan menyuburkan sedekah ialah memperkembangkan harta yang telah dikeluarkan sedekahnya atau melipat gandakan berkahnya.]. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa [Maksudnya ialah orang-orang yang menghalalkan riba dan tetap melakukannya.].  (2:276)




Rabu, 17 Desember 2014, NANDANG MISBAH <zul.misbah@gmail.com> menulis:
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul [Muhammad] dan [juga] janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.(8:27)

Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya.(59:7)




Kamis, 11 Desember 2014, NANDANG MISBAH <zul.misbah@gmail.com> menulis:
Hadis riwayat Abu Hurairah ra.  dari Nabi saw. beliau bersabda, Ada tujuh gologan manusia yang bakal dinaungi oleh Allah di bawah naungan-Nya, pada hari tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, yaitu; pemimpin yang adil, pemuda yang dibesarkan di lingkungan ibadah kepada Allah (selalu beribadah), orang yang hatinya senantiasa bergantung pada mesjid-mesjid (sangat mencintianya dan selalu melakukan salat jamaah di dalamnya), dua orang yang saling mengasihi di jalan Allah (keduanya berkumpul dan berpisah karena Allah), seorang laki-laki yang diajak berbuat serong oleh seorang perempuan cantik yang punya kedudukan, tapi dia mengatakan, Aku takut kepada Allah!, orang yang memberikan sedekah, kemudian merahasiakannya sehingga seakan-akan tangan kanannya tidak tahu apa yang diberikan oleh tangan kirinya (atau kebalikannya) dan sesorang yang berzikir (mengingat Allah) dalam kesunyian, lalu menetes air mata dari kedua matanya (559)




Rabu, 10 Desember 2014, Abah <abah.misbah@gmail.com> menulis:
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?" 
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat, 
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezki kepadamu, Kami lah yang memberi rezki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertaqwa. (Taha - 20:132)




Selasa, 09 Desember 2014, NANDANG MISBAH <zul.misbah@gmail.com> menulis:
...Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.(66:6)



--
__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)

--
Community Portal: http://www.tnol.co.id
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "teladan83" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke teladan83+unsubscribe@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


--
Http://nandang-misbah.blogspot.com, http://anandadarussalam.tk__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)

--
Community Portal: http://www.tnol.co.id
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "teladan83" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke teladan83+unsubscribe@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


--
__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)



--
__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)



--
__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)



--
__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)

--
Community Portal: http://www.tnol.co.id
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "teladan83" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke teladan83+unsubscribe@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

--
Community Portal: http://www.tnol.co.id
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "teladan83" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke teladan83+unsubscribe@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


--
__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)




--
__________________
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab, "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,
dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin, (Al-Muddassir - 74:42-44)

Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku".

Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,
dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (Al-Fajr - 89:16-18)

Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR. Bukhari: 11/2359)

Komentar
2 Komentar

2 komentar:

Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Rasulullah saw. bersabda : “Apabila berkumpul suatu kaum dalam rumah-rumah Allah (masjid) untuk membaca Al Qur’an dan mempelajarinya, maka ketenangan pasti akan turun kepada mereka, rahmat Allah melingkupi mereka, malaikat-malaikat mengelilingi mereka dan Allah menyebut-nyebut mereka di kalangan makhluk yang ada di dekat-Nya (para malaikat).”(HR.Muslim)

Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al-Qur'an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka tidak ada seorang pun pemberi petunjuk baginya. (Az-Zumar - 39:23)

Post a Comment

.
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More